Angin Baru Saja Mengetuk Senja
Angin baru saja mengetuk senja
antara cemas dan gelisah
menyampaikan berita malam nanti
mungkin akan hujan didahagai para penduduk sekian bulan
terlintas di benak bayangan pohon-pohon layu kembali segar
seperti buah fikiran memajukan bangsa
kini tengah hanyut di arus kealpaan tersilau
hiburan dan permainan penuh semu
Seperti sekelompok jelata meniti hidup di bawah langit redup
begitu tertekan dengan kisah galau
harga keperluan mendadak tinggi bagai cita-cita terpendam di jiwa
beri isyarat harus kerja lebih keras walau tenaga kian susut
desakan mengikat perut demi kelangsungan nafas kian tersangkut
lalu datang si penyelamat
dengan kasih dan tanggung jawab
mengurai kekusutan hari ini
ganti secebis senyuman
Kelihatan daun-daun kuning jatuh ke bumi
bersama hari melenyap dan matahari
ingat-ingat, kawan
esok pun kita menuju ke tempat asal kejadian
: tanah
Melaka, Malaysia
16 OGOS, 2022