Nyanyian Istanah
Jadi juga engkau berjalan
Meninggalkan mahkota istanah
Payung emas penangkal hujan
Tongkat tua pemangku amanah
Meraung kursi sejak ditinggalkan
Kini rapuh dimakan usia
Kemana nasib akan dikadukan’
Karena raja telah jauh dimata
Oh… pemilik singasana
Tolong dengarkan juga
Kalau merantau usah berlama-lama
Kenanglah kebahagian saat berjaya
Terlunta-lunta sudah seluruh badan
Semenjak raja pergi berjalan
Hingga kini tidak pernah pulang
Bagaikan sarang dilupakan elang
Berhujan panas ditanggungkan seorang
Semenjak raja dirantau orang
Bertanya tangga terhadap jendela
Kapankah raja pulang naik kuda