Jika Ia Menjadi Tua
(Kota Padang)
Seorang gadis lajang, suka melalang
Tiada bukit yang tinggi, lembah yang dalam, dalam ingatnya
Ketika rindu, berseliweran menghadang pandang kota Padang, dalam pikirnya
“Ia tidak suka membanding-bandingkan sesuatu supaya kedengaran istimewa,
tiada istimewa melebihi cinta dari seluru penghuni kota”.
1/
Kalau begitu,
Suatu waktu Padang menjadi kota tua yang nyaman dipandang
Suatu waktu ia telah tua, orang-orang di masing-masing sudut bicara mudanya penuh pesona; air, angin; badai, ombak; segala baik.
2/
Kalau begitu,
Suatu waktu ia dikenang baik, diantarkannya baik-baik sebuah atau beberapa buangan sampai ke bibir pantai
Senyum ramah kendati telah menjadi tua, nanti.
3/
Kalau begitu,
Kebaikannya adalah ramah mengantarkan buangan menepi tertutup buih,
Matanya sepasang matahari bersinar baik untuk bumi dan langit
Penuh ramah antarkan senja ke ufuk Timur
Tepat jatuh di lubuk hati sepenuh kota.
4/
Kalau begitu,
Keramahan senja rekah dalam pelukan malam
Sinar mata ialah purnama berbintang menghias, kerlap-kerlip lampu-lampu kota
Kendati tersesalkan remang dan kunang-kunang, hidup semalaman.