sumber foto asli: pixabay

Mudik

Boleh saja bila kau ingin pergi mudik
ke kampung halaman yang telah lama
menantikan pesan dari kejauhan.
Boleh saja bila kau ingin menelantarkanku sendirian
di sebuah kota sunyi yang kurang memahami
makna kata Lebaran.

Jangan resah, aku takkan marah. Ketahuilah,
di penghujung bulan penuh maaf, maafku
telah lama kuberikan padamu sejak pertama
kali kau curi hatiku yang pendiam secara diam-diam.

Namun, sebelum kau resmi melangkahkan
kaki ke hadapan opor dan ketupat, perbolehkan
aku mengajukan satu syarat: tolong kau
ajak serta segala cinta dan rinduku ke dalam
tas jinjingmu yang sudah penuh akan
pakaian dan kenangan.

Percayalah, mereka takkan
selamat bila dijauhkan dari induknya
yang tengah merantau ke kampung halaman.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini