Sajak Rasulullah
Shalatan wa salaman,
‘alaika ya Rasulallah
Shalatan wa salaman,
‘alaika ya Habiballah
Ya, Rasulallah …
Izinkanlah aku menumpahkan air mata deras-deras
Setiap kali aku mengenang kisah dan tangismu pecah
pada tahun gajah, namun tetap abadi dalam sejarah
Meski bertahun berlalu sudah, tapi sabdamu tak henti jadi madah
Ya Rasulallah …
Duhai, akhlakmu yang nan mulia
meski banyak kebencian paling menyesakkan berdatangan
engkau menyambutnya dengan Al-Qur’an dan berbagi keindahan
bahwa esok, ada kedamaian yang sangat dibutuhkan
Lantaran aku di sini,
seringkali melupakan sirah nabawiyah-mu dan semua luka-lukamu
Dan kini, aku ingin membuang semua duri-duri dalam kalbuku
Biarkan daku menggenggam Islam dengan perjuangan
semoga kita, bertemu pada suatu hari nanti
(Jakarta, 2021)