sumber foto asli: pixabay

Jelaga Hasrat

Kita adalah lentera di tanah makam
memaksa terang dalam gelap
ditampar ribuan kunang enggan terkapar

Di atas lembar waru berserakan
Merutuk kebodohan terus berkabar
Satu per satu musnah dari riuh dahan

Suatu ketidakmungkinan diikrarkan syahdu
Bolehkah kita menampar ketiadaan
Agar melahirkan kemungkinan-kemungkinan

Dalam sajak mimpi
Kita tunaikan lebat bahagia palsu
Menjelma kamboja merajuk pilu

Aih, biarkan waktu menyusuri
lanskap resah
Agar luka tak membabi-buta

Gresik, 08 Desember 2021

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini